Namun masalah ini akhirnya diketahui oleh orang tuanya, ketika seorang temannya yang meminjaminya uang datang ke rumahnya untuk menagih uang. Saat itulah orang tuanya baru mengetahui kelakuan anaknya tersebut.
Karena tidak ada kontrak yang menguraikan rincian pinjaman, ibu remaja harus memohon pemberi pinjaman untuk memberikan waktu terlebih dahulu, sehingga dapat putranya dan mulai membayar kembali pinjaman.
"Ketika saya bertanya kepada anak saya, dia akhirnya mengakui bahwa dia telah meminjam uang dari teman-teman tanpa sepengetahuan saya," ujar sang ibu yang tidak disebutkan namanya.
"Bahkan, tidak ada dokumen atau kwitansi pendukung pinjaman tersebut," tambahnya.
Terlepas dari tindakan putranya, cinta seorang ibu tidak pernah goyah, dan saat ini, sebagian besar utang telah dilunasi , kecuali untuk satu teman terakhir yang meminjami Rp 7 juta.
from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com http://bit.ly/2UOYeSP
No comments:
Post a Comment